Jika kamu sedang mencari hewan peliharaan unik, jinak, dan cukup mudah dirawat, kura-kura Red-Eared Slider atau sering disingkat RES bisa jadi pilihan menarik. Dengan ciri khas garis merah di samping kepalanya dan kebiasaan berjemur yang lucu, RES adalah salah satu jenis kura-kura air tawar yang paling populer di dunia.
Red-Eared Slider (Trachemys scripta elegans) berasal dari bagian selatan Amerika Serikat, terutama daerah sekitar Mississippi dan Louisiana. Mereka hidup di habitat air tawar seperti danau, kolam, rawa, dan sungai yang alirannya tenang. Nama “red-eared” berasal dari garis merah mencolok di sekitar telinga mereka, sementara “slider” merujuk pada kemampuan mereka meluncur cepat ke dalam air saat merasa terganggu.
Seiring waktu, kura-kura ini menyebar ke berbagai belahan dunia karena perdagangan hewan peliharaan, bahkan menjadi spesies invasif di beberapa negara.
Kura-kura Red-Eared Slider (Trachemys scripta elegans) memiliki penampilan yang cukup mencolok dan mudah dikenali, terutama karena garis merah menyala di sisi kepalanya, ciri khas yang membuat mereka disebut "red-eared" atau "bertelinga merah". Garis merah ini membentang dari belakang mata dan semakin kontras terlihat saat kura-kura masih muda. Seiring bertambahnya usia, warna tersebut bisa memudar, terutama pada individu yang jarang terpapar sinar matahari alami atau lampu UVB.
Ukuran tubuh kura-kura RES saat dewasa bisa mencapai 15 hingga 30 cm, dengan betina biasanya lebih besar dari jantan. Betina dapat tumbuh hingga 30 cm karena mereka membutuhkan ruang lebih besar dalam tubuhnya untuk membawa telur. Sementara itu, jantan biasanya lebih kecil (sekitar 15–20 cm), tetapi memiliki kuku depan yang lebih panjang dan ekor yang lebih besar, yang digunakan selama proses kawin.
Cangkang RES berwarna hijau tua atau zaitun, dihiasi garis-garis atau pola kuning yang memberikan tampilan eksotis. Bentuknya agak lonjong dan datar, cocok untuk berenang cepat di air. Cangkang ini terbuat dari bahan keras yang disebut keratin, sama seperti kuku manusia. Saat kura-kura bertambah tua, warna cangkangnya bisa menjadi lebih kusam atau bahkan kehijauan gelap kehitaman, terutama jika nutrisi atau pencahayaan tidak optimal.
Kaki dan kepala RES ditutupi kulit bersisik berwarna hijau gelap dengan garis-garis kuning mencolok. Mereka memiliki kuku tajam, terutama pada jantan, yang berguna untuk mencengkeram betina saat kawin dan juga membantu saat memanjat ke tempat berjemur. Kepala mereka berbentuk pipih dengan moncong pendek, dan mata yang tajam, membuat mereka waspada terhadap lingkungan sekitar.
Pada awalnya, RES mungkin akan terlihat pemalu dan mudah terkejut. Saat mendeteksi gerakan atau suara yang tiba-tiba, mereka cenderung segera menyelam ke dalam air dan bersembunyi di dasar akuarium atau balik bebatuan. Namun, setelah beradaptasi dengan lingkungan barunya dan terbiasa dengan kehadiran manusia, mereka mulai menunjukkan sisi penasaran mereka, bahkan bisa mengamati aktivitas di luar akuarium dengan mata yang tajam.
Seiring waktu, RES juga bisa mengenali pola suara atau gerakan saat kamu mendekat untuk memberi makan. Banyak pemilik melaporkan bahwa kura-kura mereka akan berenang cepat ke permukaan dan mendekati sisi kaca begitu melihat orang yang biasa memberinya makan. Ini adalah bentuk dari asosiasi positif yang dibentuk antara kehadiran pemilik dan momen menyenangkan seperti makan.
Salah satu perilaku khas RES adalah suka berjemur di atas batu atau platform kering yang disediakan di akuarium. Ini bukan hanya perilaku menyenangkan bagi mereka, tapi juga penting secara fisiologis. Berjemur di bawah sinar matahari alami atau lampu UVB membantu mereka menyerap vitamin D3 yang dibutuhkan untuk metabolisme kalsium cukup penting untuk menjaga kekuatan cangkang dan tulangnya. Biasanya, mereka akan naik ke platform dengan tubuh terbentang dan posisi kaki menjulur santai. Namun, bila merasa terganggu, mereka akan cepat-cepat terjun kembali ke dalam air.
RES bisa dipelihara sendiri maupun secara berkelompok, namun ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan. Meskipun saat masih kecil mereka cenderung damai, agresi bisa muncul seiring bertambahnya usia, terutama saat ruang di akuarium terlalu sempit atau saat ada perbedaan ukuran tubuh yang signifikan. RES jantan dewasa juga bisa menjadi teritorial terhadap sesama jantan atau saat musim kawin tiba.
Untuk menghindari stres atau cedera, pastikan ukuran akuarium cukup luas dan memiliki tempat bersembunyi. Jika Sobat Hewan ingin memelihara lebih dari satu RES, sebaiknya perhatikan interaksi mereka secara berkala dan siapkan akuarium cadangan jika perlu dipisahkan.
Untuk merawat kura-kura RES dengan baik, Sobat Hewan perlu menyiapkan:
Untuk satu ekor kura-kura RES dewasa, akuarium minimal berkapasitas 75 liter sangat disarankan. Jika memungkinkan, gunakan akuarium yang lebih besar karena RES tumbuh cukup besar, dan mereka menyukai ruang berenang yang luas. Semakin besar ruangnya, semakin kecil risiko stres atau agresi.
Salah satu kebutuhan penting bagi RES adalah tempat untuk berjemur. Sediakan area kering (basking area) yang kokoh dan mudah dijangkau, seperti batu besar atau platform khusus yang mengambang. Tambahkan lampu UVB untuk mensimulasikan sinar matahari dan mendukung produksi vitamin D3 yang penting bagi metabolisme kalsium, serta lampu pemanas agar basking spot mencapai suhu sekitar 30–32°C.
Suhu air harus dijaga stabil antara 24–28°C menggunakan pemanas air otomatis (submersible heater). RES adalah reptil berdarah dingin, jadi mereka sangat bergantung pada suhu lingkungan. Air yang terlalu dingin dapat membuat mereka lesu atau rentan terhadap penyakit.
Kura-kura menghasilkan limbah lebih banyak dibanding ikan, jadi filter air yang kuat dan efisien sangat penting untuk menjaga air tetap bersih dan bebas dari amonia. Lakukan juga pergantian air sebagian secara berkala (sekitar 25% seminggu sekali) agar kualitas air tetap optimal.
RES adalah omnivora, jadi mereka membutuhkan variasi makanan yang mencakup:
Kura-kura Red-Eared Slider (RES) dikenal sebagai salah satu jenis kura-kura air tawar yang memiliki umur panjang. Bila dirawat dengan baik, mereka bisa hidup antara 20 hingga 30 tahun, bahkan lebih. Di alam liar, umur mereka bisa lebih pendek karena predator dan kondisi lingkungan yang tak menentu. Namun dalam perawatan manusia yang optimal, mereka bisa menjadi teman setia selama beberapa dekade.
Agar bisa hidup sepanjang itu, Sobat Hewan harus memperhatikan kesehatan harian dan pencegahan penyakit. Berikut adalah beberapa masalah kesehatan umum yang sering menyerang kura-kura RES:
Shell rot adalah kondisi di mana cangkang kura-kura menjadi lunak, berjamur, atau terdapat bercak putih dan bau tak sedap. Penyebab utamanya adalah kelembaban berlebih, air yang kotor, atau cedera kecil yang terinfeksi. Jika tidak segera ditangani, infeksi bisa menyebar dan menyebabkan kerusakan serius pada cangkang dan jaringan di bawahnya.
Penyakit ini terjadi akibat kekurangan kalsium atau kurangnya paparan sinar UVB, yang penting untuk metabolisme kalsium dalam tubuh reptil. Gejalanya antara lain: cangkang menjadi lunak, pertumbuhan tidak normal, dan dalam kasus parah bisa menyebabkan kelumpuhan. Pencegahan terbaik adalah dengan memberikan suplemen kalsium, makanan kaya kalsium, dan paparan sinar UVB secara rutin.
Kura-kura yang hidup dalam suhu air terlalu dingin atau dalam kondisi stres rentan terkena infeksi pernapasan. Gejalanya termasuk bersin, keluarnya lendir dari hidung, mata bengkak atau berair, suara napas berisik, serta penurunan nafsu makan. Jika terlihat gejala ini, segera pindahkan ke tempat yang hangat dan konsultasikan ke dokter hewan reptil.
Agar kura-kura Sobat Hewan tetap sehat dan berumur panjang, perhatikan hal-hal berikut ini:
Kura-kura Red-Eared Slider atau RES memiliki sejumlah keunikan yang menjadikannya bukan hanya menarik secara visual, tetapi juga menyenangkan untuk dipelihara. Mereka adalah perpaduan antara keindahan, kecerdasan instingtif, dan karakter yang bisa diajak berinteraksi. Berikut ini beberapa hal yang membuat mereka begitu istimewa:
Salah satu keunggulan utama RES adalah kemampuannya beradaptasi dengan berbagai jenis lingkungan perairan. Mereka bisa hidup di kolam, akuarium, hingga sungai berarus tenang. Karena itulah, kura-kura ini banyak dijumpai di berbagai belahan dunia termasuk di daerah tropis seperti Indonesia. Daya tahan tubuh mereka pun tergolong kuat selama diberikan perawatan yang layak dan kondisi lingkungan yang bersih.
Siapa sangka kura-kura bisa terlihat “tersenyum”? RES dikenal memiliki wajah yang ekspresif dengan mulut yang tampak seperti menyungging senyum kecil. Ini memberikan kesan bahwa mereka ramah dan menyenangkan, sehingga tak jarang membuat pemiliknya merasa lebih terhubung secara emosional.
Garis merah mencolok di belakang mata yang menyerupai “telinga merah” membuat mereka mudah dikenali dan sangat menarik secara estetika. Warna-warna hijau, zaitun, hingga kuning pada tubuh mereka menambah daya tarik. Saat berenang di akuarium yang bersih, gerakan mereka yang lembut dan lincah seperti tarian di dalam air menjadi hiburan alami yang menenangkan.
Meskipun sering dianggap lambat karena berjalan pelan di darat, kura-kura RES sangat aktif di air. Mereka senang berenang, menjelajahi area akuarium, naik ke basking spot, bahkan terkadang menyapa pemiliknya dari balik kaca. Tingkah mereka yang penasaran dan responsif menjadikan RES terasa seperti hewan peliharaan yang bisa diajak “berinteraksi”.
RES juga sering dipilih sebagai hewan peliharaan pertama untuk anak-anak. Ukurannya tidak terlalu besar dan perawatannya bisa dipelajari dengan mudah, membuatnya cocok untuk mendidik anak tentang tanggung jawab, disiplin, dan kasih sayang terhadap hewan. Dengan pendampingan orang tua, anak bisa belajar menjaga kebersihan akuarium, memberi makan teratur, dan memahami kebutuhan dasar makhluk hidup.
Jenis RES | Kisaran Harga (IDR) |
---|---|
Anak RES lokal | Rp15.000 – Rp50.000 |
RES dewasa lokal | Rp75.000 – Rp150.000 |
RES impor / morph (warna unik) | Rp200.000 – Rp500.000 ke atas |
Harga bisa berbeda tergantung ukuran, warna, kondisi fisik, dan reputasi penjual. Pilih penjual terpercaya yang menjaga kebersihan dan memberi informasi lengkap soal perawatan.
Red-Eared Slider bukan sekadar kura-kura biasa. Ia aktif, cerdas, penuh karakter, dan bisa menjadi teman setia selama puluhan tahun. Namun, RES bukan hewan peliharaan “instan” dibutuhkan komitmen dan perawatan khusus untuk menjaga kesehatannya. Jika Sobat Hewan siap belajar dan merawatnya dengan sabar, maka kura-kura ini akan memberi kebahagiaan dan pengalaman yang tak terlupakan.